Dok. PAI UIN WalisongoJurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) mengadakan skrining kemampuan Baca dan Tulis Al-Quran Mahasiswa. Kegiatan yang dilakukan selama dua hari (14/2 dan 28/2) menyasar pada mahasiswa PAI angkatan 2022. Kegiatan ini diikuti oleh 246 mahasiswa. Guna mendukung keberhasilan skrining, Jurusan PAI menggandeng mahasiswa PAI yang telah mengikuti Pelatihan BTQ selama 2 minggu di Pesantren Al-Qur’an Al-Mizab sebagai penguji.Pada sambutannya, Dr. Fihris, M.Ag. selaku Ketua Jurusan Pendidikan Agama Islam (Kajur PAI) menjelaskan tujuan kegiatan ini adalah untuk mengukur kemampuan BTQ mahasiswa PAI yang dari inputnya sangat beragam.“Mahasiswa PAI saat ini tidak hanya berasal dari lulusan pesantren dan Madrasah, tetapi juga SMA dan SMK yang menyebabkan pengetahuan dan keterampilan keagamaan mahasiswa saat ini sangat bervariasi”, tuturnya.Dr. Kasan Bisri, MA, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Agama Islam juga memaparkan bahwa hasil skrining BTQ ini menjadi data yang penting bagi jurusan untuk menentukan strategi pendampingan dan penguatan kemampuan BTQ. Mahasiswa akan diuji tentang kemampuan menulis Aksara Arab dan kemampuan Membaca Al-Quran.“Penguatan kemampuan BTQ mahasiswa ke depan harus dilakukan secara kolaboratif dengan berbagai pihak, baik dosen, mahasiswa dan msayarakat umum agar hasilnya semakin maksimal”, tambahnya.
Penulis: Siti Muriyati (Mahasiswa PAI 2020)
Editor: Nurul Laely Mahmudah (Kominfo HMJ PAI 2023)