Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Agama Islam (HMJ PAI) Adakan Materi Kepemimpinan dalam acara GAFMA pada Sabtu (1/11/25) di Wisata Tirta Nusantara Kendal.
Kegiatan ini diadakan dalam acara GAFMA PAI 2025 yang diikuti oleh para Mahasiswa PAI 2025.
Kegiatan ini dipandu oleh Rasya sebagai moderator dan Faza Nasrullah sebagai narasumber.
Dalam pembukaan materi, Faza Nasrullah menyampaikan perbedaan pemimpin dan kepemimpinan bahwa seorang pemimpin harus mempunyai sifat kepemimpinan dan tidak semua pemimpin mempunyai sifat itu.
![]() |
| doc.kominfo |
"Seorang pemimpin dan kepemimpinan itu berbeda, pemimpin harus mempunyai sifat kepemimpinan dan tidak semua pemimpin mempunyai sifat itu," jelasnya.
Selanjutnya Faza Nasrullah menjelaskan bahwa pemimpin itu harus bisa menerima masukan, aspirasi, toleransi, dan pemaaf. karena dia menjadi panutan, maka harus bisa bisa menjadi harapan dan contoh yang baik bagi semua.
"Menjadi seorang pemimpin itu harus bisa menerima masukan, aspirasi, toleransi, empati, dan bisa menjadi pemaaf bagi sesama. Sebab pemimpin itu panutan, maka harus bisa menjadi harapan dan contoh yang baik bagi anggotanya," ungkapnya.
Kemudian pungkasan pemaparannya, Faza Nasrulllah memberikan pesan untuk terus memberi manfaat walaupun sedikit serta tanamkan kejujuran, sebab itu yang dibutuhkan zaman sekarang.
![]() |
| doc.kominfo |
"Dimanapun kalian berada, tetaplah menebar manfaat kepada sesama walaupun itu sedikit dan tanamkan kejujuran, sebab itu yang dibutuhkan pada zaman sekarang," pungkasnya.
Lalu dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan ditutup dengan sesi foto bersama.
Penulis : Wildan Muhlisin (Kominfo HMJ PAI UIN Walisongo Semarang)









